ZONAMERAHNEWS.NET, Sumbawa Barat – Universitas Cordova (Undova) menggelar Wisuda ke-IX pada Kamis, 6 November 2023 kemarin. Acara berlangsung hikmat di Gedung BPPM Al-Hamra dengan dihadiri Bupati Sumbawa Barat, Dr. Ir. H. W. Musyafirin,M.M, Kepala LLDIKTI Wilayah VIII, Dr. I Gusti Lanang Bagus Erafodi, S.T.,M.T, Presiden Direktur PT. Amman Mineral, Rachmat Makkasau, Rektor dan jajaran senat, wisudawan beserta walinya, dan segenap civitas akademika Undova.
Wakil Rektor III Undova, Junaidi Efendi, S.T., M.T, kepada awak media ini menyampaikan, jumlah mahasiswa Undova per November 2023 berjumlah 1.423 mahasiswa. Jumlah tersebut terdiri dari 217 mahasiswa fakultas Ekonomi dan Bisnis, 544 mahasiswa fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, 207 mahasiswa fakultas Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan, 168 mahasiswa fakultas Pertanian dan Perikanan, dan 287 mahasiswa fakultas Ilmu Sosial Politik dan Hukum.
“Adapaun jumlah wisudawan yang dikukuhkan adalah sebanyak 267 mahasiswa, yaitu 35 mahasiswa fakultas Ekonomi dan Bisnis, 112 mahasiswa fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, 15 mahasiswa fakultas Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan, 24 mahasiswa fakultas Pertanian dan Perikanan, dan 81 mahasiswa fakultas Ilmu Sosial Politik dan Hukum. Dari 267 wisudawan tersebut, 103 mahasiswa diantaranya lulus dengan predikat Cum Laude, 160 wisudawan mendapatkan peringkat sangat memuaskan dan 4 wisudawan berpredikat memuaskan,” katanya.
Junaidi memaparkan, wisudawan yang memiliki prestasi dalam bidang akademik maupun non-akademik juga mendapatkan penghargaan di Wisuda ke-IX ini, yaitu penghargaan wisudawan terbaik se-Universitas Cordova, wisudawan dengan Leadership, Entrepreneurship, dan wisudawan dengan tugas akhir terbaik setiap program studi. Wisudawan terbaik Universitas Cordova pada Wisuda IX tahun 2023 ini diraih oleh saudara Yoyo Pebrianto, S.P, dengan IPK 3.93 dari Fakultas Pertanian dan Perikanan, Program Studi Agribisnis. Wisudawan Leadership yaitu Ahyar Rosidi, S.T dengan kepemimpinan yang diemban yaitu menjadi Kepala Desa Moteng Kecamatan Brang Rea, Ketua Tim Penggerak Agen PDPGR Desa Moteng, dan Pembina Hukum Masjid Dusun dan Desa Moteng. Wisudawan dengan Entrepreneurship yaitu Abdul Wahab, S.P, sebagai pemilik usaha jual beli ayam kampung pak Ahonk dan juga peternak Ayam Kampung.
“Adapun wisudawan yang mendapatkan penghargaan tugas akhir terbaik setiap program studi adalah Eka Marlina Apusyahnur, S.E dari Prodi Ekonomi Pembangunan, Syamsul Hidayat, S.T dari Prodi Teknik Informatika, Susilawati, S.T dari Prodi Teknik Sipil, Sualianti, S.T dari Prodi Teknik Industri, Hajid, S.T dariProdi Teknik Pertambangan, Sri Apriani, S.Pd dari Prodi Pendidikan Biologi, Hannah Devina, S.Pd dari Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, Yoyo Febrianto, S.P dari Prodi Agribisnis dan Harry Guspiandy, S.I.P dari Prodi Ilmu Pemerintahan,” bebernya.
Selain penghargaan untuk para lulusan terbaik, Junaidi lanjut menjelaskan, bahwa Rektor Undova juga memberikan penghargaan kepada Santri Berprestasi yaitu Hanif Ilham Pratama asal Taliwang merupakan santri kelas 3 KMI atau setingkat SMP pondok pesantren Al-Ikhlas Taliwang, mendapatkan juara 1 kategori Drobotik, juara 1 kategori drobotik drone dan juara 2 kategori drobotik, drone dan (robotic) mcqueen pada perlombaan tingkat provinsi program NTB Youth Science Camp.
“Perlombaan tersebut diikuti oleh 150 peserta setingkat SMP dan SMA dan dilaksanakan selama 3 hari oleh Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat berkolaborasi dengan universitas Teknologi Mara Malaysia UITM,” ujar Junaidi.
Rektor Undova, Dr.K.H. Lalu Zulkifli Muhadli, B.A., S.H., M.M dalam sambutannya menyampaikan bahwa Wisuda ke-IX menjadi istimewa karena untuk pertama kalinya, kepala LLDIKTI Bali-NTB hadir di wisuda Undova.
“Kehadiran beliau sangatlah penting. Sebagai kepala Lembaga yang memberikan pelayanan dan pengawasan kepada seluruh perguruan tinggi yang ada di Bali dan NTB, tentu saja kita banyak sekali berharap bantuan beliau untuk Universitas Cordova.” ucapnya.
Buya Zul sapaan akrabnya Rektor Undova itu mengatakan, usulan bahwa Undova yang ingin membuka Prodi Ilmu Hukum, Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), karena banyaknya kebutuhan prodi tersebut di Sumbawa Barat.
“Usulan kita untuk membuka prodi Ilmu Hukum, karena banyak sekali teman-teman dari kepolisian dan lain-lain yang ingin belajar ilmu hukum. Begitu juga dengan PGSD. Dan kita juga ingin membuka D3 Politeknik yang nanti akan sangat dibutuhkan oleh industri dan industrialisasi di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) ini. Umpanya, D3 Perhotelan, D3 Mesin, Elektro, Tata Boga dan lain-lain sebagainya,” harapnya.
Sementara itu, Kepala LLDIKTI Wilayah VII, Dr. Ir. I Gusti Lanang Bagus Erafodi, S.T, M.T, langsung menyampaikan restunya kepada Universitas Cordova untuk membuka program-program studi yang diperlukan oleh Sumbawa Barat.
“Ada beberapa pesan yang disampaikan oleh Mendikbud Ristek, yaitu yakinkan perguruan tinggi untuk melahirkan atau membangun prodi yang benar-benar dibutuhkan oleh Masyarakat sekitarnya. Sederetan prodi-prodi yang disampaikan oleh bapak rektor itu nyatanya memang dibutuhkan oleh KSB. Kami siap mensupport prodi-prodi yang ingin dilahirkan di Undova, dan kami siap melakukan apapun yang diinginkan segenap civitas akademika Universitas Cordova,” Ungkapnya.
Ia juga menyampaikan, bahwa Universitas Cordova telah memenuhi tiga tolak ukur untuk kampus yang akan berkelanjutan di masa yang akan datang. Tiga tolak ukur tersebut adalah melaksanakan MBKM (Merdeka, Belajar, Kampus, Merdeka), merekognisi pembelajaran di masa lampau, dan mengadakan PPKS (Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual.
“Melihat suasana kampus yang humanis, nyaman, yang dirasa benar-benar merasakan telah melaksanakan kebijakan pemerintah,” ucapnya.
Kepala LLDIKTI Wilayah VIII itu juga sangat optimis dengan Universitas Cordova karena membangun berbagai kerjasama dengan perusahaan maupun instansi lainnya.
“Semakin banyak mitra maka semakin kita bisa yakin di masa yang akan datang. Dengan adanya Kerjasama yang akan dijalin oleh Undova, ini adalah tanda bahwa Undova akan mengarah kepada jenjang International,” pungkasnya.
Untuk diketahui, acara wisuda diakhiri dengan penandatangan MoU (Memorandum of Understanding) dan perjanjian Kerjasama (Letter of agreement). Penandatangan MoU yang pertama yaitu antara Undova dengan Perumnas Proyek Bali Nusa Tenggara, yang ditandatangani oleh rektor Undova, Dr.K.H. Lalu Zulkifli Muhadli, B.A.,S.H.,M.M didampingi oleh Wakil Rektor IV Undova, Ibu Maslia Qomar, S.T.,MPPM, dan Project Manager Perumnas Bali Nusa Tenggara, Andrean eka Lucianto, S.T.,M.Si.
Selanjutnya, sesi tersebut dilanjutkan dengan penandatanganan perjanjian Kerjasama antara Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum Undova dengan Fakultas Hukum Universitas Samawa. Dan terakhir ditutup dengan penandatangan perjanjian Kerjasama antara Undova dengan PT. Amman Mineral, ditandatangani oleh Wakil Rektor IV Bapak Priyo Prasetyo Pramono. Kerjasama yang dilakukan adalah untuk mengembangkan Bahasa Inggris Dosen dan mahasiswa, pengembangan pengetahuan pertambangan dengan dosen tamu pengajaran mata kuliah pertambangan serta mengadakan seminar dan workshop kepemimpinan karir bekerja dan topik lainnya. (ZMN.Yan)
